Biaya Pasang Tower Internet – Menghadirkan internet dengan kecepatan serta stabilitas tinggi adalah kebutuhan esensial saat ini. Salah satu solusi yang semakin populer adalah memasang tower internet pribadi.
Pemasangan tower internet bukan hanya menawarkan kecepatan akses lebih baik tetapi juga memastikan koneksi lebih stabil dan handal. Namun, sebelum memutuskan untuk memasang tower internet, penting untuk memahami berbagai komponen biaya yang terlibat.
Biaya pasang tower internet mencakup harga perangkat tower, ongkos instalasi, biaya survei lokasi, serta biaya berlangganan bulanan. Dengan memahami rincian biaya ini, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan menghindari pengeluaran yang tidak terduga di masa depan.
Artikel ini akan menguraikan secara rinci setiap komponen biaya yang perlu dipertimbangkan saat memasang tower internet, serta memberikan tips dan saran untuk memilih provider tepat agar investasi Anda memberikan hasil optimal.
Daftar Isi
Apa Itu Tower Internet?
Tower internet, sering juga disebut sebagai telco tower, adalah struktur fisik yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal internet melalui gelombang radio. Tower ini biasanya dilengkapi dengan beberapa antena yang mengirim serta menerima sinyal dari perangkat pengguna seperti smartphone, laptop, dan perangkat lainnya yang terhubung ke internet.
Fungsi dan Kegunaan Tower Internet:
- Telekomunikasi Seluler: Telco tower adalah bagian integral dari jaringan seluler, memungkinkan panggilan telepon serta akses data seluler. Setiap tower terhubung ke jaringan inti operator seluler, memastikan bahwa pengguna dapat melakukan panggilan, mengirim pesan serta mengakses internet dengan lancar.
- Internet Nirkabel: Tower internet juga digunakan untuk menyediakan akses internet nirkabel. Mereka membantu menghubungkan perangkat-perangkat seperti laptop, tablet maupun smartphone ke internet.
- Penyiaran Radio dan Televisi: Tower ini juga digunakan dalam penyiaran radio serta televisi untuk menyebarkan siaran ke stasiun-stasiun pemancar di berbagai wilayah.
- Layanan Darurat: Telco tower penting dalam mendukung layanan darurat seperti panggilan ke nomor darurat, memastikan panggilan dapat diterima lalu diarahkan dengan cepat.
- Jaringan Pintar dan IoT: Dengan perkembangan teknologi 5G, telco tower juga akan digunakan untuk mendukung jaringan IoT (Internet of Things) serta aplikasi pintar seperti mobil otonom dan pusat kota pintar.
Baca Juga: WiFi Repeater Adalah, Pengertian, Fungsi, Cara dan Perbedaan
Jenis-Jenis Tower Internet:
- Triangle Tower: Tower berbentuk segitiga ini biasanya memiliki ketinggian antara 40 hingga 60 meter. Struktur ini menggunakan tiga pondasi serta sering digunakan untuk antena radio maupun WIFI.
- Rectangle Tower: Tower ini memiliki empat kaki dengan konstruksi kokoh serta biasanya digunakan oleh perusahaan telekomunikasi besar.
- Guyed Mast: Jenis tower ini menggunakan tali baja sebagai penyangga, biasanya lebih tinggi serta lebih kuat untuk mendukung teknologi 5G hingga kondisi cuaca ekstrem.
Manfaat Memiliki Tower Internet:
- Koneksi Stabil: Dengan tower internet, pengguna dapat menikmati koneksi stabil dan cepat, yang penting untuk aktivitas seperti streaming, gaming maupun bekerja dari rumah.
- Cakupan Luas: Tower internet memperluas jangkauan sinyal, terutama di daerah sulit di jangkau oleh jaringan kabel tradisional.
- Keandalan Layanan: Memastikan bahwa layanan telekomunikasi tetap berfungsi dengan baik, bahkan di daerah terpencil atau selama kondisi darurat.
Biaya Pasang Tower Internet
Pemasangan tower internet melibatkan beberapa komponen biaya yang harus dipertimbangkan oleh calon pengguna. Berikut adalah rincian biaya yang umumnya diperlukan dalam pasang tower internet:
- Biaya Tower
- Harga Tower: Biaya untuk membeli tower dapat bervariasi tergantung pada jenis serta spesifikasi nya. Harga tower triangle, misalnya, berkisar antara Rp 750.000 hingga Rp 1.700.000. Harga tower untuk jenis lainnya bisa mencapai Rp 1.000.000 hingga Rp 3.000.000 tergantung bahan, tinggi hingga fitur tambahan seperti tangga maupun bahan utama.
- Ongkos Pemasangan
- Biaya Instalasi: Biaya untuk instalasi tower berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 500.000. Ongkos ini biasanya mencakup tenaga kerja untuk mendirikan tower serta pemasangan antena dan perangkat lainnya.
- Perlengkapan Tambahan
- Material Tambahan: Kadang-kadang, pemasangan tower membutuhkan material tambahan seperti penangkal petir, yang bisa menambah biaya hingga Rp 1.500.000. Peralatan lain mungkin juga diperlukan sesuai dengan kebutuhan instalasi.
- PPN: Pajak Pertambahan Nilai sebesar 10% biasanya ditambahkan ke total biaya pemasangan.
- Biaya Paket Internet
- Biaya Langganan: Setelah tower terpasang, biaya berlangganan bulanan untuk paket internet berkisar antara Rp 189.000 hingga Rp 820.000, tergantung pada paket didipilih.
- Biaya Survey
- Gratis atau Berbayar: Beberapa penyedia layanan seperti Citranet atau lainnya tidak membebankan biaya untuk survey lokasi. Survey ini dilakukan untuk memastikan kelayakan lokasi pemasangan serta menentukan kebutuhan instalasi lebih lanjut.
Diclaimer: Informasi biaya pasang tower internet diatas bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Pembayaran biaya pasang tower biasanya dilakukan langsung kepada petugas instalasi dan harus disertai dengan invoice asli dari penyedia layanan. Hal ini berbeda dengan pembayaran bulanan yang bisa dilakukan melalui transfer bank atau tempat pembayaran lainnya.
Biaya pasang tower internet terdiri dari beberapa komponen utama seperti biaya tower, ongkos pasang, perlengkapan tambahan, dan biaya paket internet. Memahami rincian biaya ini membantu calon pengguna untuk mempersiapkan anggaran dengan lebih baik dan menghindari pengeluaran yang tidak terduga.
Baca Juga: Biaya Pasang First Media
Syarat Pasang Tower Internet
Pasang tower internet membutuhkan beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi serta keamanan. Berikut adalah syarat-syarat utama yang perlu diperhatikan:
1. Izin Mendirikan Tower:
Setiap pembangunan menara telekomunikasi wajib memiliki Izin Mendirikan Menara (IMB) dari instansi berwenang sesuai dengan peraturan berlaku.
2. Rekomendasi dari Beberapa Pihak:
- Tata Ruang Wilayah: Rekomendasi kesesuaian tata ruang dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA).
- Lingkungan: Rekomendasi lingkungan dari Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup.
- Komunikasi dan Informatika: Rekomendasi dari Dinas Komunikasi dan Informatika, serta persetujuan dari warga sekitar dalam radius tertentu.
3. Dokumentasi Legal:
- Surat permohonan dari pemohon.
- Bukti kepemilikan atau perjanjian penggunaan tanah.
- Surat kuasa jika diurus oleh pihak lain.
- Rekomendasi dari Kepala Desa serta Camat setempat.
- Surat pernyataan sanggup mengganti kerugian jika ada kerusakan diakibatkan oleh menara.
4. Standar Konstruksi dan Keamanan:
Menara harus memenuhi standar baku yang mencakup struktur, ketinggian, pondasi, dan kekuatan angin. Harus dilengkapi dengan sarana pendukung seperti grounding, penangkal petir hingga lampu halangan penerbangan.
5. Pemantauan dan Inspeksi Rutin:
Pemerintah akan melakukan pemantauan serta inspeksi rutin untuk memastikan bahwa menara tetap beroperasi dengan baik dan aman.
Memastikan semua persyaratan ini terpenuhi tidak hanya membantu dalam mendapatkan izin diperlukan tetapi juga memastikan menara yang dibangun aman serta tidak mengganggu lingkungan sekitarnya.
Cara Pemasangan Tower Internet
1. Survey Lokasi
Proses pasang tower internet dimulai dengan survei lokasi oleh penyedia layanan. Tim survei akan mengevaluasi kondisi lokasi untuk menentukan penempatan antena directional, jalur kabel hingga kebutuhan tower triangle.
Survei ini biasanya dilakukan dalam 3 hingga 7 hari kerja dan bersifat gratis bagi pelanggan.
2. Persiapan dan Izin
Setelah survei, langkah berikutnya adalah mengurus izin mendirikan menara. Izin ini diperlukan untuk memastikan bahwa pembangunan menara sesuai dengan peraturan perundang-undangan berlaku.
Proses izin melibatkan pemerintah daerah dan otoritas terkait, serta mematuhi regulasi tata ruang, keselamatan, dan dampak lingkungan.
3. Desain dan Pengadaan Material
Menentukan desain tower serta mengumpulkan material yang dibutuhkan adalah langkah penting selanjutnya. Desain tower harus memenuhi standar teknis yang mencakup struktur menara, ketinggian hingga kekuatan pondasi. Material tambahan seperti penangkal petir dan sistem grounding juga diperlukan.
4. Pemasangan Tower
Pemasangan tower dilakukan oleh tenaga profesional dengan mengikuti desain dan spesifikasi telah disetujui. Proses pasang mencakup mendirikan menara, memasang antena, dan menghubungkan perangkat ke jaringan internet.
5. Pengujian dan Pemantauan
Setelah pemasangan selesai, dilakukan pengujian untuk memastikan semua perangkat berfungsi dengan baik. Pemerintah dan otoritas terkait akan melakukan pemantauan rutin untuk memastikan tower tetap beroperasi sesuai standar keselamatan serta tidak menimbulkan risiko bagi lingkungan sekitarnya.
6. Aktivasi dan Pembayaran
Setelah pengujian selesai, tower internet siap digunakan. Pembayaran biaya pasang biasanya dilakukan langsung kepada petugas instalasi dan harus disertai dengan invoice asli dari penyedia layanan.
Catatan Tambahan: Pastikan Anda berkoordinasi dengan penyedia layanan terkait semua persyaratan dan prosedur yang harus diikuti untuk memastikan pemasangan berjalan lancar dan sesuai regulasi.
Tips Memilih Provider Tower Internet
Memilih provider tower internet tepat sangat penting untuk memastikan Anda mendapatkan layanan stabil dan handal. Berikut beberapa tips dapat membantu Anda dalam memilih provider tower internet:
1. Cakupan Lokasi
Pastikan provider dipilih memiliki cakupan luas dan mampu menjangkau lokasi tempat tinggal atau bisnis. Anda dapat mengecek peta cakupan layanan di situs resmi provider atau dengan menghubungi layanan pelanggan untuk memastikan bahwa area Anda termasuk dalam jangkauan layanan mereka.
2. Kecepatan Internet
Tentukan kecepatan internet yang Anda butuhkan berdasarkan aktivitas sehari-hari. Untuk penggunaan lebih berat seperti streaming video berkualitas tinggi atau bekerja dari rumah dengan banyak video conference, pilih paket yang menawarkan kecepatan lebih tinggi.
Sebaliknya, untuk penggunaan ringan seperti browsing dan media sosial, kecepatan yang lebih rendah mungkin sudah cukup.
3. Pengalaman dan Reputasi Provider
Pilih provider yang memiliki pengalaman dan reputasi baik di industri telekomunikasi. Provider yang sudah memiliki banyak pelanggan dan ulasan positif biasanya lebih dapat diandalkan. Baca review pelanggan lain untuk mendapatkan gambaran mengenai kualitas layanan diberikan.
Baca Juga: Review CBN Fiber, Layak di Coba atau Tidak?
4. Harga dan Nilai
Bandingkan harga paket ditawarkan oleh beberapa provider dan periksa apakah harga tersebut sebanding dengan spesifikasi ditawarkan. Perhatikan juga adanya biaya tambahan seperti biaya pasang maupun perangkat tambahan.
5. Layanan Tambahan
Beberapa provider menawarkan layanan tambahan seperti TV kabel atau IPTV sebagai bagian dari paket internet mereka. Jika sering menonton televisi, layanan tambahan ini bisa menjadi nilai tambah signifikan.
6. Dukungan Pelanggan
Dukungan pelanggan yang baik sangat penting, terutama jika mengalami masalah teknis. Pastikan provider dipilih memiliki layanan dukungan pelanggan responsif serta mudah dihubungi.
Dengan mempertimbangkan tips-tips di atas, Anda bisa lebih mudah menemukan provider tower internet yang sesuai dengan kebutuhan maupun anggaran. Pastikan untuk melakukan riset secara menyeluruh sebelum membuat keputusan agar mendapatkan layanan terbaik.
Kesimpulan
Menarik kesimpulan artikel di atas, bahwa biaya pasang tower internet berkisar mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Biaya pasang ini akan disesuaikan kembali dengan jenis tower, keandalan hingga masalah teknis lainnya.
Selain itu, yang perlu diperhatikan ketika pasang tower internet adalah cakupan lokasi, kecepatan internet, pengalaman dan reputasi provider, harga paket, layanan tambahan, serta dukungan pelanggan.
Memastikan provider memiliki cakupan luas akan memberikan sinyal kuat serta koneksi stabil. Kecepatan internet harus disesuaikan dengan aktivitas harian, sementara reputasi maupun pengalaman provider menunjukkan kualitas layanan mereka.
Harga kompetitif serta layanan tambahan seperti TV kabel dapat menjadi nilai tambah. Terakhir, dukungan pelanggan responsif sangat penting untuk menangani masalah teknis.
Jangan ragu untuk berbagi pengalaman Anda atau bertanya di kolom komentar. Kunjungi artikel lainnya di adawifika.com untuk tips menarik lainnya seputar internet maupun Wifi.